Karena pengaruh bukan tentang nada keras, tapi arah halus yang terasa alami.
Kamu duduk di warkop. Ngobrol ngalor-ngidul soal dosen killer, harga bensin, dan mantan yang nikah duluan.
Semuanya terasa santai, lepas, seperti tak ada tujuan.
Tapi tiba-tiba, temanmu yang tadi ogah ikut proyek kampus, sekarang bilang:
“Eh, kalau emang serius kamu garap, aku ikutan deh.”
Padahal kamu nggak maksa. Cuma ngobrol.
Tapi arah pembicaraan tetap kamu yang pegang.
Selamat. Kamu baru saja pakai framing.
Dan itulah inti dari sychostrategy: mengubah arah tanpa menyuruh.
Apa Itu Framing dalam Obrolan?
Framing adalah cara menyusun pesan agar terasa seperti pilihan yang alami, bukan instruksi.
Bukan soal menipu, tapi mengarahkan tanpa terdeteksi.
Contohnya:
-
Di ruang dosen:
“Beberapa mahasiswa akhir sudah mulai nyicil skripsi dari sekarang, biar lebih ringan. Tapi ya tergantung gaya masing-masing juga sih.”
(Pesan tersampaikan. Tidak menggurui. Tapi menggelitik.) -
Di tongkrongan:
“Kalau kamu ikut juga, jadi makin kuat tim kita. Tapi ya, kalau kamu fokus di kerjaan dulu juga nggak masalah.”
(Memberi ruang, tapi tetap memberi arah.)
Kenapa Ini Powerful?
-
Orang cenderung menolak tekanan.
Saat merasa diarahkan, mereka justru membelok. -
Framing membuat ide terasa seperti milik lawan bicara.
Dan ide yang terasa milik sendiri, lebih cepat dieksekusi. -
Ini bisa dipakai di mana saja:
-
Di kelas.
-
Di meja makan.
-
Saat presentasi.
-
Bahkan saat ngajak pasangan buat healing bareng 😄
-
Cara Latih Teknik Framing di Obrolan Sehari-Hari:
-
Gunakan narasi pilihan:
“Mau jalan A atau B?” (padahal dua-duanya arahnya ke tujuan yang kamu inginkan) -
Masukkan contoh orang lain:
“Beberapa orang udah coba dan bilang hasilnya worth it…” -
Hindari kata perintah langsung:
Ganti “kamu harus” → jadi “bisa jadi lebih gampang kalau…” -
Gunakan nada santai + tatapan percaya diri.
Warkop, ruang dosen, grup WA alumni—semua bisa jadi ladang pengaruh, kalau kamu tahu cara menanamnya.
Bukan dengan maksa. Tapi dengan arah.
Bukan dengan pamer otoritas, tapi dengan membungkus ide agar terasa akrab dan bisa diterima.
Itulah framing. Itulah sychostrategy.
0 Komentar